Buka Puasa Bersama, YBM PLN UP3 Malang Berikan Santunan Santri Yatim D
SEMAIN.OR.ID - *Buka Puasa Bersama
PLN UP3 Malang menggelar acara buka puasa bersama yang di hadiri oleh seluruh pegawai PLN se-UP3 Malang Raya, di halaman Masjid Al Ihsan Lingkungan PLN Jalan Basuki Rahmat no 100 Kota Malang, Rabu (27/3/2024).
Acara buka puasa tersebut juga di hadiri Puluhan anak yatim duafa yang berasal dari panti asuhan serta yatim duafa binaan Yayasan Sedekah Masyarakat Indonesia.
Dalam sambutannya, Manager PLN UP3 Malang Albert Safaria menyampaikan kepada seluruh jajaranya bahwa bulan Ramadhan yang penuh berkah selain pekerjaan ngurusi listrik kepada pelanggan, diharapkan tidak lupa untuk mengingatkan diri perlunya mempunyai sikap dan kepedulian kepada lingkungan kita.
"Buka puasa bersama dan berbagi kebahagiaan kepada masyarakat sekitar tujuannya membantu meringankan beban hidup, program mulia ini alhamdulillah bisa berjalan dengan baik, semoga acara ini mendapatkan keberkahan." Ungkapnya.
Pria berkacamata kelahiran Palembang tersebut mengajak anak anak yatim duafa penerima santunan turut mendoakan kepada seluruh petugas PLN diberikan kesehatan dan serta keselamatan dalam menjalankan tugas.
"Mohon, doanya agar supaya para petugas PLN diberikan kesehatan keselamatan dalam menjalankan tugas tugasnya" tutupnya.
Sementara itu, Ketua YBM PLN UP3 Malang, Fahmi, S.A
Mengungkapkan bahwa anggaran untuk buka puasa berasal dari iuran pegawai PLN sedangkan untuk paket santunan kepada anak anak yatim duafa di dukung dari YBM PLN UP3 Malang.
"Penyelenggara ini memang PLN , untuk santunannya kami yang mensuportnya." Ungkapnya.
Ketua Yayasan Sedekah Masyarakat Indonesia Ruwiyanto, merasa bersyukur atas undangan yang diterimanya bersama anak anak yatim. duafa binaanya.
"Alhamdulillah, kami bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada PLN UP3 Malang beserta YBM PLN, atas perhatian yang diberikan kepada anak anak didik kami." Kata Ruwiyanto.
Semoga kegiatan sosial serta kepedulian ini bisa berlanjut kesinambungan. Pasalnya anak anak yatim binaannya, sangat membutuhkan bantuan terutama biaya pendidikannya.
"Semoga perhatian dan kepedulian dari PLN tidak berhenti sampai Ramadhan saja, namun perhatiannya bisa berlanjut pasca Ramadhan, sampai anak-anak mandiri." Pungkasnya.
(Humas SEMAIN)